ACEHFOOTBALL — Usai pertandingan kontra Arsenal, saat pulang ke rumah benak fans Manchester United tertancap satu nama. Dia adalah Marcus Rashford.
Nama pemain kelahiran Manchester itu sedang ramai dibicarakan karena menjadi bintang untuk Manchester United dalam dua pertandingan. Teranyar di pertandingan melawan Arsenal Minggu (28/2/2016) malam WIB.
Tak hanya itu, bomber belia yang lahir 30 Oktober 1997 juga mencatatkan rekor dalam partai yang digelar di Old Trafford tersebut.
Nama Rashford pertama mencuat di pertandingan leg kedua babak 32 besar Europa League melawan FC Midtjylland. Dia menyumbang dua gol untuk kemenangan 5-1 Setan Merah atas jagoan Denmark tersebut.
Rashford membuktikan bahwa dirinya bukan “one night wonder” karena di laga selanjutnya melawan Arsenal, dia kembali mencetak dua gol! Hebatnya, prestasi itu terjadi dalam debutnya di Premier League bersama tim senior.
Rekor pun dibuat Rashford di laga tersebut. Di usia 18 tahun 120 hari, Rashford adalah pemain termuda United yang mencetak gol dalam laga debut di Premier League. Dia memecahkan catatan James Wilson yang berada di usia 18 tahun 157 hari.
Selain itu, Rashford juga berada di peringkat ketiga soal pemain termuda United yang mencetak gol di Premier League. Dia hanya tertinggal dari Federico Macheda dan Danny Welbeck.
Louis van Gaal mengaku bangga dengan kesuksesan Rashford. Penyerang muda itu mencetak empat gol dalam dua pertandingan pertamanya bersama The Red Devils.
Van Gaal mengakui bahwa ia tidak mengira Rashford akan langsung sukses. Terlebih lagi, Rashford menunjukkan peningkatan performa saat menghadapi Arsenal dibanding saat menjalani debut kontra Midtjylland.
“Tentu saya tak mengira dia akan bermain sebagus itu. Dia adalah penyerang, tugasnya mencetak gol. pertandingan pertama biasanya bagus. Tapi pada pertandingan kedua tadi, dia malah tampil lebih bagus lagi. Sungguh sulit dipercaya,” urai Van Gaal seperti dilansir The Telegraph.
Van Gaal pun merasa bangga dengan kesuksesan beberapa pemain muda Man United. Ia merasa ditunjuk menjadi pelatih Setan Merah karena kemampuannya mengorbitkan pemain muda.
“Anda bisa lihat bahwa pemandangan di stadion tai membahagiakan bagi fans. Old Trafford jadi indah bagi fans dan pemain. Banyak pemain muda yang bermain dan ini sudah jadi budaya Manchester United. Saya rasa salah satu alasan saya ditunjuk menangani klub ini adalah karena saya punya banyak pengalaman mengorbitkan pemain muda.”
Editor: Indra
Discussion about this post