ACEHFOOTBALL — Penampilan Timnas Indonesia U-22 di babak semifinal cabang sepakbola SEA Games terancam tak bisa disaksikan sebagian warga Aceh, khususnya di Aceh Barat Daya.
Warga yang berada di Nanggroe Breuh Sigupai merasa khawatir akan laga tersebut. Was-was bukan dikarenakan Timnas Garuda tak diperkuat tiga pilar terbaik Hansamu Yama, M Hargianto dan Marinus Manewar, atau bukan karena belum tajamnya Ezra Walian di lini depan dan bukan pula karena Harimau Malaya diuntungkan karena tuan rumah.
Ya, publik Abdya resah tak bisa menonton laga Timnas Indonesia yang akan berhadapan dengan Malaysia dalam semifinal SEA Games 2017 cabang sepak bola, Sabtu (26/8/2017) di Stadion Shah Alam Stadium.
Pasalnya, pada saat laga semifinal ada pemadaman listrik bergiliran di sana. Sudah beberapa bulan terakhir warga tak bisa menikmati akhir pekannya, karena setiap Sabtu dan Ahad, PLN cabang Abdya melakukan pemadaman bergiliran dari pagi sampai sore bahkan terkadang sampai malam.
Itulah keresahan yang dirasakan penggila bola di Abdya tidak dapat menyaksikan laga Timnas di babak semifinal yang disiarkan oleh salah satu televisi swasta.
Memang bagi keluarga yang mampu yang memiliki genset bisa bernafas lega, namun bagi warga yang tidak mampu dan jauh akses ke kota bersiaplah kecewa tidak bisa menonton laga tersebut.
“Nyoe hana ta teume nonton ta doa mantong beumenang Timnas lawan Malaya (kalau seandainya tidak dapat menonton kita berdoa saja timnas menang melawan malasyia),” kata Marwanto, salah seorang gila bola kepada ACEHFOOTBALL.
Penulis: S Agoes
Editor: Ashenk
