ACEHFOOTBALL.net — Striker Arsenal Pierre-Emerick Aubameyang mengaku bangga telah berbagi Sepatu Emas Liga Premier dengan dua pemain Afrika di Liverpool; Mohamed Salah dan Sadio Mane.
Dikutip dari soccerway.com, ketiganya menyelesaikan musim kalin dengan koleksi 22 gol. Pemain internasional Gabon Aubameyang berbagi jumlah gol bersama Mane dan Salah.
Dua nama terakhir masing-masing mencetak dua gol dalam kemenangan 2-0 melawan Burnley pada hari Minggu.
Ini berarti penghargaan itu dibagi antara tiga pemain untuk pertama kalinya sejak 1998-99 ketika Michael Owen, Dwight Yorke dan Jimmy Floyd Hasselbaink masing-masing mencetak 18 gol.
“Sepatu Emas sangat berarti. Saya sangat senang dan bangga akan hal itu,” katanya. “Saya berbagi trofi ini dengan Mane dan Salah. Saya suka kedua orang ini.”
“Kami mewakili Afrika, jadi itu pertanda baik bagi benua ini. Saya sangat bangga, dan saya harus berterima kasih kepada rekan satu tim saya karena membantu saya mendapatkannya.”
Mantan striker Borussia Dortmund ini telah mencetak 31 gol di semua kompetisi musim ini saat tim Unai Emery gagal mencapai target empat besar mereka, meskipun mereka mencapai final Liga Eropa, di mana mereka akan menghadapi Chelsea.
Sementara itu, Liverpool akan bentrok dengan Tottenham untuk Liga Champions pada 1 Juni, menandai pertama kalinya kedua final Eropa akan diperebutkan oleh empat tim dari negara yang sama.
“Sekarang Anda dapat mengatakan Liga Premier adalah yang terbaik di dunia karena empat klub berada di final dan seperti yang kita lihat musim ini, Liverpool dan Manchester City memainkan pertandingan terakhir untuk gelar tersebut. Jadi, itulah mengapa saya datang ke sini , untuk itu,” kata Aubameyang.
“Butuh sedikit waktu [untuk beradaptasi]. Saya memiliki enam bulan untuk menyesuaikan diri dengan liga ini. Saya pikir saya melakukannya dengan baik dalam enam bulan pertama dan sekarang saya telah melakukannya untuk seluruh musim. Mudah-mudahan saya akan melakukan yang lebih baik [di] musim berikutnya. ”
Pertandingan terakhir Arsenal pada 2018-19 akan tersaji pada 29 Mei ketika mereka menghadapi Chelsea di final Liga Europa di Baku.
“Kami akan memiliki dua hari libur dan untuk minggu pertama kami tidak akan memikirkan final,” kata Aubameyang.
“Kami akan pergi ke Baku tiga atau empat hari sebelum final, pada hari Sabtu saya pikir, dan mempersiapkan pertandingan selama tiga sesi pelatihan terakhir.”
