ACEHFOOTBALL.net — Persiraja Aceh tidak mematok target harus menang saat melawan PSMS Medan dalam partai ujicoba di Stadion Harapan Bangsa, Lhong Raya, Banda Aceh, Jumat (21/2/2020) malam.
Hal itu diungkapkan pelatih kepala Persiraja Hendri Susilo kepada wartawan, Kamis (20/2) usai latihan di stadion tersebut. Kata dia, tak ada persiapan khusus untuk menghadapi PSMS Medan.
“Jadi untuk lawan PSMS, kita orientasinya melihat perkembangan pemain. Kita ingin melihat sejauh mana pemahaman taktik anak-anak,” sebut mantan pelatih PSPS Riau ini.
“Melihat kondisi fisik yang mereka dapat selama ini. Bagaimana touch (sentuhan) mereka dalam pertandingan, apalagi mereka sudah lama tidak bermain,” ungkap Hendri.
Disebutkan juga, dirinya tak mempersoalkan hasil akhir yang didapat skuatnya saat menghadapi klub berjuluk Ayam Kinantan. “Kalau kalau hasil akhir itu nomor sepuluhlah itu,” tuturnya.
Pada laga ujicoba nanti, Hendri akan memberi kesempatan kepada semua pemain untuk tampil. “Bisa saja kita bagi dua tim atau bongkar pasang pemain,” kata pelatih kelahiran Bukit Tinggi ini.
Pun begitu, ada tiga pemain yakni Husnuzhon, Luis Irsandi dan Mudasir alias Acil yang masih butuh waktu untuk bisa tampil bersama tim. “Kondisi mereka masih jauh, butuh rehabilitasi lagi. Untuk latihan saja mereka belum bisa, apalagi untuk pertandingan,” sebut dia.
Dalam laga ujicoba ini, PSMS Medan ikut memboyong empat mantan pemain Persiraja, termasuk yang teranyar, Ikhwani Hasanuddin, juga diikutsertakan oleh eks pelatih PSPS Riau itu. Lalu ada Herlian Arif Laksono, Fiwi Dwipan dan Azka Fauzi.
Herlian Arif dan Herlian pernah berkostum Persiraja setengah musim di tahun 2018. Fiwi pada 2017 dan Ikhwani ikut berjasa membawa Laskar Kutaraja promosi ke Liga 1 2020.