Marcelo Bielsa, mengakui, anak-anak asuhnya masih harus menemukan konsitensi performa
ACEHFOOTBALL.net — Pelatih Leeds United, Marcelo Bielsa, mengakui, anak-anak asuhnya masih harus menemukan konsitensi performa dan raihan hasil apabila berharap bisa tampil di kompetisi Eropa pada musim depan.
Inkonsistensi performa The Whites begitu terlihat saat menyerah 2-4 dari Arsenal pada pekan ke-24 Liga Primer Inggris, Ahad (14/2) malam WIB.
Seperti yang ditunjukan Sheffield United pada musim lalu, Leeds United tampil begitu impresif pada musim ini. Meski berstatus sebagai salah satu tim promosi, The Whites mampu menyulitkan tim-tim papan atas.
Pada paruh pertama musim ini, Leeds bisa memaksa Manchester City dan Arsenal memetik satu poin. Pun dengan keberhasilan membungkam Everton dan Aston Villa.
Selain itu, Leeds United juga sempat menaklukan Leicester City, 3-1, akhir bulan lalu. Dibanding dua tim promosi lain, West Bromwich Albion dan Fulham, posisi Leeds United jauh lebih baik.
Raphinha dan kawan-kawan bertengger di peringkat ke-11 dengan raihan 32 poin dari 23 laga. Leeds United, yang sebelumnya memasang target untuk bertahan di Liga Primer Inggris musim ini, dinilai mulai bisa bermimpi lebih jauh.
Bahkan, The Whites digadang-gadang bisa finish di empat besar dan tampil di kompetisi Eropa pada musim ini. Masih mengantongi satu laga tunda, Leeds United hanya terpaut tujuh poin dari Chelsea, yang menempati peringkat kelima klasemen sementara.
Namun, Bielsa mengakui, masih ada tantangan besar yang mesti dijawab anak-anak asuhnya untuk bisa memperbaiki posisi di papan klasemen sementara. ”Saat ini, kami tidak memiliki konsistensi yang tepat untuk membayangkan berada di posisi yang lebih tinggi daripada yang kami tempati di papan klasemen sementara,” tutur Bielsa seperti dilansir Yorkshire Post, Senin (15/2).
Kekalahan 2-4 dari Arsenal memang menjadi penanda teranyar inkonsistensi performa dan raihan hasil Leeds United. Pasalnya, di laga sebelumnya, juara Divisi Championship musim lalu itu bisa membungkam Crystal Palace, 2-0, dua pekan lalu.
Secara keseluruhan, dari lima laga terakhir di pentas Liga Primer Inggris, The Whites mengemas tiga kemenangan, termasuk saat membungkam The Foxes. Bielsa pun mengakui, anak-anak asuhnya mengawali laga kontra Arsenal dengan begitu buruk.
Pada babak pertama, The Whites kerap menemui kesulitan saat mengalirkan bola ke bidang lapangan The Gunners. Ujungnya, The Gunners justru mampu memanfaatkan kelengahan lini belakang The Whites dengan menyarangkan tiga gol sekaligus pada babak pertama. Sementara pada babak kedua, pelatih asal Argentina itu menyebut, kondisinya sedikit berbalik.
The Whites mulai mampu bangkit dan menguasai permainan. Namun, Bielsa menyesalkan gol keempat Arsenal, yang dicetak pada dua menit pertama babak kedua.
”Gol keempat mereka pada awal babak kedua menjadi pukulan berat buat kami. Saya puas dengan performa kami pada babak kedua. Kami bisa mencetak dua gol dan rasanya kami bisa mencetak gol ketiga. Saya rasa, kemenangan buat Arsenal itu hasil yang cukup adil,” tutur eks pelatih timnas Argentina itu di laman resmi klub.
Sumber: Republika
