ACEHFOOTBALL.net — Mantan kapten Persiraja Banda Aceh, Kurniawan mendapat “amanah” membesut tim sepakbola Prakualifikasi Pekan Olah Raga Aceh (PORA) Aceh Besar. Ia didampingi Muslim dan Samsuar.
Ketika dihubungi Football Aceh, baru-baru ini, mantan pelatih PPPLD Aceh ini mengutarakan dirinya tak menyangka dipercaya membesut tim. “Alhamdulillah dan terima kasih atas kepercayaan Askab PSSI Aceh Besar menunjuk saya sebagai pelatih Pra-PORA,” ucap Kurniawan.
Kata dia, menjadi kebanggaan tersendiri bagi dirinya melatih tim dimaksud. “Insya Allah, kami akan berusaha, bekerja keras memberikan hasil yang terbaik untuk tim Pra-PORA. Dan mohon dukungan dari semua pihak,” ujar Kurniawan.
Seperti diketahui, keputusan penunjukan bek kawakan ini lahir dari rapat pengurus dan Exco PSSI Aceh Besar yang berlangsung di Lambaro, Aceh Besar, Kamis (18/2/2020) lalu.
Dalam rapat tersebut juga memutuskan penunjukan Muslim alias Ngoh Lem (mantan pemain Persiraja) dan Samsuar (mantan pemain PSAA) sebagai asisten pelatih. “Kami akan bekerjasama untuk melatih telenta-talenta Aceh Besar,” sebut Kurniawan.
Sebelumnya, Ketua Askab PSSI Aceh Besar, Muslim MS menjelaskan, setelah mengadakan seleksi tahap pertama di empat wilayah yang diikuti ratusan pemain, Askab PSSI Aceh telah memilih 47 pemain untuk mengikuti seleksi tahap kedua sampai nanti terpilih 25 pemain inti tim sepakbola Aceh Besar.
Dia menjelaskan, setelah mengadakan seleksi tahap pertama di empat wilayah yang diikuti ratusan pemain, Askab PSSI Aceh telah memilih 47 pemain untuk mengikuti seleksi tahap kedua sampai nanti terpilih 25 pemain inti tim sepakbola Aceh Besar.
“Selama seleksi tahap kedua yang direncanakan dalam pekan ini, pihaknya akan mengadakan serangkaian laga ujicoba dengan tim-tim sepakbola U-20 yang ada di kecamatan di Aceh Besar dan terakhir melawan tim PON Aceh,” katanya.
Pria yang akrab disapa Keuchik Muslim ini mengaku ke-47 pemain yang terpilih pada tahap pertama murni hasil pilihan tim pemandu bakat yang diketuai Effendi HY. Karena sejak awal pihaknya komit tidak melakukan intervensi dan tidak menerima pemain titipan.
“Kami dari Askab PSSI Aceh Besar telah berusaha secara maksimal untuk kemajuan sepakbola Aceh Besar di kancah persepakbolaan Aceh dan Nasional, sehingga membutuhkan dukungan dari semua pihak terkait,” tukas Muslim.
Seleksi tahap kedua akan berlangsung pada 1 Maret nanti di Lapangan Kuta Malaka.
