JAYAPURA – Pelatih sepakbola putra Aceh, Fakhri Husaini akan melakukan recovery pemain untuk menghadapi pertandingan babak enam besar PON XX Papua 2021. Hal itu dilakukan untuk mengembalikan stamina para pemain yang terkuras pada laga penyisihan grup C.
Bagi Fakhri Husaini stamina merupakan faktor krusial, ia akan berusaha untuk mengembalikan stamina anak asuhnya usai laga melawan Kaltim di Stadion Barnabas Youwe, pada Senin, 4 Oktober 2021 kemarin.
“Faktor stamina akan menentukan langkah kami ke babak berikutnya. Di penyisihan putaran kedua, kami hanya istirahat sehari. Sementara Papua sudah istirahat berapa hari. Ini tentu nanti akan jadi tugas kami untuk mempercepat recovery pemain agar secepatnya pulih kembali,” ujarnya.
Baca Juga: Aceh Juara Grup C usai Tumbangkan Kaltim
Selain faktor stamina, ia juga menilai timnya perlu melakukan evaluasi untuk memperbaiki celah mereka pada pertandingan pertama dan kedua. Menurutnya, pada pertandingan pertama melawan Sulawesi Utara, timnya kerap kehilangan bola dengan begitu mudah, sedangkan saat melawan Kalimantan Timur, anak asuhnya gagal memanfaatkan banyak peluang.
“Pada pertandingan pertama, pemain kami terlalu sering memberikan bola gratis ke lawan, tapi sekarang kami terlalu banyak membuang peluang dan gawang kami kebobolan dengan cara yang sangat mudah. Ini tentu bukan yang saya harapkan, ya, sebagai pelatih. Tentu akan ada evaluasi meskipun kami hanya punya waktu satu hari,” tambahnya.
Tim sepak bola putra Aceh memastikan diri melaju ke babak enam besar PON Papua setelah mengalahkan Kalimantan Timur dengan skor 3-2 di Stadion Barnabas Youwe, Sentani, Kabupaten Jayapura. Selanjutnya, Aceh yang berstatus juara Grup C itu akan bertemu dengan Grup D pada babak enam besar sepak bola putra, tergabung dengan tim Papua sebagai juara Grup A dan Sumatera Utara sebagai runner-up Grup B.[]
Discussion about this post