Pelatih Liverpool Jurgen Klopp menyebut kekalahan dari Leicester jadi bahan evaluasi
LIVERPOOL — Kekalahan Liverpool dari Leicester City, tengah pekan ini, terasa begitu mengejutkan. Maklum, The Foxes sebenarnya tengah terpuruk lantaran diterpa badai cedera pemain.
Namun, di lawatan ke Stadion King Power itu, The Reds malah menyerah, 0-1, di tangan tim tuan rumah. Pelatih Liverpool, Jurgen Klopp, menegaskan, kekalahan dari The Foxes itu telah memberikan pelajaraan berharga buat anak-anak asuhnya.
Berbagai kesalahan di laga itu menjadi bahan evaluasi The Reds jelang lawatan ke kandang Chelsea, Stadion Stamford Bridge, pada pekan ke-21 Liga Primer Inggris, Ahad (2/1) malam WIB. “Kami harus melewati kondisi ini. Leicester memberikan kami contoh bagus buat kami. ketika intensitas laga meningkat, Anda bisa mendapatkan masalah. Karena itu, Anda harus bisa melakukan perubahan yang tepat. Dengan begitu, kami memiliki peluang untuk bisa meraih kemenangan. Reaksi atas kekalahan itu yang coba kami tunjukan di laga berikutnya,” kata Klopp seperti dilansir Sky Sports, Sabtu (1/1).
Tidak hanya tekad untuk bangkit setelah hasil imbang dan satu kekalahan di dua laga terakhir, kemenangan laga ini juga memiliki arti penting buat The Reds terkait persaingan di papan atas klasemen sementara. Terlebih, keduanya hanya terpaut satu poin di posisi kedua dan ketiga klasemen sementara.
Hanya bisa memetik satu poin di dua laga terakhir, Liverpool harus rela menyerahkan peringkat kedua kepada The Blues. Kendati begitu, Chelsea juga memiliki masalah tersendiri jelang menjamu The Reds.
Tim besutan Thomas Tuchel juga gagal memetik poin penuh di laga terakhir, tepatnya kala ditahan imbang Brighton and Hove Albion, 1-1, tengah pekan ini. The Blues tengah diterpa badai cedera pemain. Begitu pula dengan absennya sejumlah pemain lantaran diketahui positif Covid-19.
Namun, Klopp enggan menganggap remeh kekuatan kampiun Liga Champions musim lalu tersebut. “Saat ini, mereka memang memiliki sejumlah problem. Namun, mereka tetap tim yang luar biasa. Terlebih, Anda tidak akan bisa meraih kemenangan dengan penampilan biasa saja di Stamford Bridge. Kami mesti bisa menemukan performa terbaik kami di laga itu,” ujar pelatih asal Jerman itu.
Sumber: Republika
Discussion about this post