• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Fans Menulis
  • Terms of use
  • Aturan Media Siber
Sabtu, 4 Februari 2023
ACEHFOOTBALL.net
  • HOME
  • BOLA ACEH
  • BOLANESIA
    • LIGA 1
    • LIGA 2
    • LIGA 3
  • LIGA DUNIA
    • LIGA INGGRIS
    • LIGA ITALIA
    • LIGA SPANYOL
  • PIALA DUNIA
  • A-SPORT
    • FUTSAL
  • PERSIRAJA
  • PON ACEH-SUMUT
No Result
View All Result
ACEHFOOTBALL.net
No Result
View All Result
Sabtu, 4 Februari 2023
No Result
View All Result
ACEHFOOTBALL.net
No Result
View All Result

ANALISIS: Belajar dari Sepak Bola Dunia

Redaksi by Redaksi
Selasa, 13/12/2022 - 10:47 WIB
in Analisis
Desain Grafis Deviart

Desain Grafis Deviart

Share on FacebookShare on Twitter

Oleh Prof KH Haedar Nashir

PIALA Dunia di Qatar menyisakan semifinal menarik. Argentina vs Kroasia serta Maroko vs Perancis. Kejutan terbesar Maroko masuk semifinal setelah menaklukkan juara Eropa Portugal yang diisi bintang besar Cristiano Ronaldo dengan skor 1-0 lewat gol Youssef El-Naesyri.

Sebelumnya, Achraf Hakim dan kawan-kawan sukses mengandaskan Spanyol, Juara Dunia tahun 2010, lewat adu penalti yang dramatis.

Pendukung Maroko tentu berharap kejutan selanjutnya, menaklukkan Perancis di semifinal, lalu ke final. Jika itu terjadi akan sangat menarik dan terbuka peluang jadi juara baik lawan Argentina maupun Kroasia. Namun tentu jalan tidak mudah karena yang dihadapi Mbappe dan kawan-kawan yang terbilang tangguh serta bermental juara dunia dua kali.

INFO BOLALAINNYA

Akmal Marhali

Diari Akmal: Berikut Predisksi Tiga Calon Tim Degradasi Liga 1

13/01/2022 - 23:08 WIB
Bali United, Timnas U-16, Timnas Indonesia, Akmal Marhali, Tim Nasional U-19

Diari Akmal: Liga 1 Terlalu Dipaksakan Digelar di Bali

10/01/2022 - 11:45 WIB
Akmal Marhali, Koordinator SOS

Diari Akmal: Keselamatan Pemain Harus Diutamakan

09/01/2022 - 23:53 WIB
Akmal Marhali

Diari Akmal: Ini Liga 1 Bukan Tarkam Nasional

27/11/2021 - 15:43 WIB

Keempat kesebelasan punya peluang sama untuk juara. Dua negara memiliki tradisi juara, yakni Argentina dua kali juara (1978 dan 1986) sama dengan Perancis (1998 dan 2018). Semuanya tergantung banyak faktor, termasuk nasib.

Dunia sepak bola sering mengejutkan. Siapa sangka Jepang menumbangkan Jerman. Jerman yang empat kali juara (1954, 1074, 1990, 2014) pulang lebih awal. Brasil yang digadang-gadang calon juara kalah adu penalti melawan Kroasia.

Padahal negara lima kali juara itu (1958, 1962, 1970, 1994, 2002) dikenal gudang para pemain ternama seperti Pele, Romario, Ronaldo Nazario, Kaka, dan kini Neymar.

Brasil kalah adu penalti oleh Modric dan kawan-kawan yang belum pernah juara. Kroasia memang sedang bangkit, empat tahun lalu jadi Runner-Up, setelah kalah 2-4 dari Perancis di final tahun 2018 di Piala Dunia Moskow Russia.

Maroko adalah satu-satunya wakil Afrika yang berhasil masuk semifinal. Namun negara Maghribi tersebut bukan tiba-tiba datang setelah ikut pertama kalinya tahun 1970. Tahun 1986 pada Piala Dunia di Meksiko, Maroko menembus 16 besar setelah kalah 1-0 dari Jerman.

Tahun 1976 kesebelasan yang dijuluki Singa Atlas itu pernah juara Afrika. Ada perjuangan panjang Maroko membangun sistem sepak bola yang maju.

Maroko sukses tidak secara instan. Pola bermainnya menerapkan sepak bola modern. Bermain sebagai tim dengan satu dua sentuhan bola yang terus mengalir ke depan. Ketika bertahan jarak pemain tengah dan belakang cukup rapat, sehingga sulit ditembus lawan. Plus didukung pemain-pemain andal yang berpengalaman di Eropa.

Para pemain yang bermain di klub ternama Eropa ialah Hakim Ziyech (Chelsea), Achraf Hakimi yang lulusan Akademi Madrid (kini di PSG, sebelumnya di Madrid, Dortmund, dan Inter Milan), Youssef El-Naesyri (Sevilla), Noussair Mazraoui (Bayern Munchen). Penjaga gawang tangguhnya Yassine Bounou yang di punggungnya ditulis nama Bono mirip aseli Jawa, dia bermain di Sevilla.

Sepak bola modern cenderung pragmatis. Kata Carlo Ancelotti, pelatih legendaris dari Itali yang kini untuk kedua kalinya menukangi Real Madrid, jika ingin menang tidak harus selalu bermain indah. Para pemain harus menjaga intensitas, keseimbangan bertahan dan menyerang, dan bekerja sebagai tim.

Pemain sehebat apapun jangan lama-lama menguasai bola, harus cepat mengalirkan ke pamain lain, bila lebih dari lima sentuhan bola akan lepas.

Brasil gagal antara lain karena masih terpola sepak bola klasik. Meski pelatih Tite mulai agak pragmatis, tapi minim kreasi dan cenderung konservatif. Para pemain terlalu asik ngocek bola tanpa cepat mengalirkan ke yang lain. Brasil di Piala Dunia Qatar minim gelandang serang tangguh, kecuali Casemiro yang jago bertahan.

Berbeda dengan Kroasia, apalagi ada komandan hebat sekelas Luka Modric, yang pandai mengatur ritme dan aliran bola dengan atraktif. Gol balasan Kroasia ke gawang Brasil hasil dari kreasi pemain Madrid itu.

Dari Piala Dunia Qatar dan sepak bola kita sebagai bangsa dapat banyak belajar tentang bermain bola dan berbangsa. Bagaimana menggabungkan aktor dan sistem dengan pola permainan yang tepat.

Didukung mental para pemain yang haus kemenangan, menyatu, gigih, dinamis, dan terus bergerak meraih keberhasilan. Maroko menjadi salah satu contoh. Jika ingin maju dan sukses harus berjuang keras, bukan menerabas. Apalagi ribut melulu, kapan maju dan sukses? Sepak bola itu kehidupan!

Prof KH Haedar Nashir, Ketua Umum PP Muhammadiyah

Tags: analisisheadlinepiala dunia
ShareTweetPin
Previous Post

Varane Ungkap Peran Penting Griezmann dalam Tim Prancis

Next Post

Spurs Segera Layangkan Tawaran Kontrak Anyar Buat Conte

BERITA BOLA LAINNYA

Akmal Marhali

Video Assistant Referee Tak Mudah Untuk Indonesia

02/11/2021 - 23:10 WIB
Akmal Marhali

Diari Akmal: Perlu Regulasi Tegas Untuk Ganti Nama Klub

09/06/2021 - 17:34 WIB
SOS bersama LIB | Foto via Instagram

Diari Akmal: SOS Dorong PSSI Lebih Produktif, Ini Tuntutannya

29/05/2021 - 16:54 WIB
Akmal Marhali

Diari Akmal: Jika tak Siap Kompetisi, Bikin Fun Football Saja

10/05/2021 - 01:36 WIB
protokol

Diari Akmal: Liga 1 Tanpa Degradasi Rawan Judi

07/05/2021 - 01:45 WIB
Bali United, Timnas U-16, Timnas Indonesia, Akmal Marhali, Tim Nasional U-19

Diari Akmal: Harus Ada Regulasi Untuk Suporter

29/04/2021 - 12:38 WIB
Akmal Marhali

Diari Akmal: Leg Pertama Milik Macan Muda Persija

23/04/2021 - 01:34 WIB
Coach Fakhri Husaini | Foto via Instagram

Akmal Marhali: Ini Ulasan Bernas Coach Fakhri Husaini

21/04/2021 - 08:09 WIB
Akmal Marhali, Liga 1,

Eksodus Pemain, Antara Profesionalitas dan Hajat Hidup

20/04/2021 - 00:54 WIB
Boy Ferdian, pemerhati sepakbola

OPINI: PORA, Sepak Bola dan Gengsi Daerah

31/03/2021 - 16:34 WIB
Load More

Discussion about this post

UPDATE TERBARU

Athletic Bilbao akhiri puasa kemenangan dengan pecundangi Cadiz 4-1

Athletic Bilbao akhiri puasa kemenangan dengan pecundangi Cadiz 4-1

04/02/2023
Neymar bakal lewatkan pertandingan PSG lawan Toulouse

Neymar bakal lewatkan pertandingan PSG lawan Toulouse

04/02/2023
Chelsea kembali gagal raih kemenangan setelah ditahan imbang Fulham

Chelsea kembali gagal raih kemenangan setelah ditahan imbang Fulham

04/02/2023
Leverkusen telan kekalahan kedua beruntun usai dipecundangi Augsburg

Leverkusen telan kekalahan kedua beruntun usai dipecundangi Augsburg

04/02/2023
Cristiano Ronaldo akhinya sumbang gol perdananya untuk Al Nassr

Cristiano Ronaldo akhinya sumbang gol perdananya untuk Al Nassr

04/02/2023

POPULER

  • Foto via skyscrapercity.com

    Lapangan Sepakbola, Ini Ukuran dan Gambar Sesuai Aturan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pertama Kali dalam Sejarah, PON 2024 Digelar di 2 Provinsi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Heri Julius: Sarana Latihan Jadi Prioritas Askot PSSI Banda Aceh

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Van Dek Mie FC Taklukkan Selebritis Aceh FC 2-1

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Enam Atlet Binaan KONI Aceh Ikut Seleknas Taekwondo

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
FcTables.com
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Fans Menulis
  • Terms of use
  • Aturan Media Siber
Aplikasi Android aceHTrend

© 2020 - CV. Pedagangkata Aceh Media (Pekame). Made with in Indonesia
Developed by PT. Harian Aceh Indonesia

No Result
View All Result
  • HOME
  • BOLA ACEH
  • BOLANESIA
    • LIGA 1
    • LIGA 2
    • LIGA 3
  • LIGA DUNIA
    • LIGA INGGRIS
    • LIGA ITALIA
    • LIGA SPANYOL
  • PIALA DUNIA
  • A-SPORT
    • FUTSAL
  • PERSIRAJA
  • PON ACEH-SUMUT
  • Login

© 2020 - CV. Pedagangkata Aceh Media (Pekame). Made with in Indonesia
Developed by PT. Harian Aceh Indonesia

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In