ACEHFOOTBALL.net — Sabang Football Academy menggelar latih tanding bersama delapan sekolah sepak bola (SSB). Latih tanding ini akan berlangsung di Stadion Lhok Igeuh pada 18-19 Maret 2023 ini.
Ketua Sabang Football Academy Yusrizal Toni Agalong Jumat (17/2/2023) mengatakan, kegiatan ini dilaksanakan bersamaan dengan Tour Wisata empat SSB dan Academy sepak bola yang berasal dari kawasan Basajan.
Bajasan akronim dari Banda Aceh, Sabang dan Jantho (Aceh Besar). Delapan klub inilah yang berwisata ke Pulau Weh sebagi penutup latihan rutin sebelum datang bulan suci Ramadhan.
Keempat tim tersebut adalah; Talenta Aceh Football Academy dan SSB Barona dari Kota Banda Aceh, SSB Polar Indrapuri serta SSB Bijeh Muda Meureu dari Aceh Besar.
Sedangkan empat tim lagi berasal dari Kota Sabang yaitu, SSB Tunas Garuda, SSB PORPIA, SSB Al Mudjaddid dan Sabang Football Academy.
Toni Agalong menjelaskan, kegiatan ini didukung Dinas Pemuda dan olahraga Sabang dengan memfasilitasi pemakaian lapangan pertandingan dan peralatan penunjang kegiatan lainnya.
Kadispora Kota Sabang Irfani, S.Sos yang didampingi oleh Sekdispora Abdullah, S.Pd mengharapkan, meskipun kegiatan bersifat latih tanding, namun “kemasan” event harus bagus.
“Kita berharap dari kegiatan ini akan lahir atlet sepak bola Kota Sabang dan Aceh yang kompeten dan kompetitif. Sehingga bisa mewarnai sepak bola nasional,” ujar Irfani.
Subhan Pol, Koordinator Lapangan menyampaikan kesiapan tempat pertandingan sudah rampung satu hari sebelum kick off. Hal yang disiapkan di antaranya, ukuran lapangan pertandingan sesuai usia pemain, bench official kedua tim yang bertanding.
Lalu, dua unit toilet yang berada di lokasi siap digunakan. Kemudian, kesiapan perangkat pertandingan (wasit) serta pemberitahuan kegiatan kepada pihak terkait.
Selanjutnya, Sekretaris Sabang Football Academy Nasrullah Yun menyebutkan, sistem dan format Latih Tanding Bersama mengacu pada pembagian grup di babak penyisihan dan sistem gugur di putaran berikutnya hingga final.
“Satu grup terdiri dari empat tim, juara dan runner-up masing-masing grup langsung lolos kebabak berikutnya,” ujar dia.
Dikatakan, pembiayaan kegiatan ini bersumber dari kontribusi seluruh tim peserta termasuk Sabang Football Academy selaku penggagas. Dana tersebut dipakai untuk operasional kegiatan mulai dari perisapan lapangan, jasa perangkat pertandingan, penyediaan tropi, medali, sertifikat dan kebutuhan lainnya.
Adapun penghargaan yang disediakan yaitu:
1. Juara 1, 2, 3 dan 4 mendapatkan tropi, medali dan sertifikat;
2. Tim Fair Play, mendapatkan trophi dan sertifikat;
3. Best Player, mendapatkan tropi dan sertifikat;
4. Best Keeper, mendapatkan tropi dan sertifikat, serta
5. Top score, mendapatkan tropi dan sertifikat.
“Untuk hadiah dana pembinaan belum tersedia, apabila ada sisa dari kontribusi para peserta akan kita peruntukan sebagai hadiah biaya minum bagi tim yang meraih prestasi berdasarkan urutan,” tambah Tani Agalong.
“Saya sampaikan juga, bahwa seluruh rekan-rekan yang terlibat dalam kegiatan Latih Tanding Bersama ini bersifat “volunteer” artinya tidak ada uang saku ataupun honorarium, sesuai dengan tekad dan visi misi berdirinya.” tutup Toni.
Discussion about this post