Jakarta () – Pelatih Persija Jakarta Thomas Doll menginginkan tim asuhnya memberikan reaksi positif ketika menghadapi PSM Makassar pada pekan ke-18 Liga 1 Indonesia di Stadion Gelora BJ Habibie, Parepare, Jumat.
“Saya harap besok (hari ini) kami bisa memberikan reaksi yang bagus setelah mengalami kekalahan pekan lalu. Menurut saya untuk mengubah situasi kami yang sekarang tergantung dari kami sendiri,” ujar Doll, dikutip dari keterangan resmi klub, Jumat.
Pelatih asal Jerman itu berharap anak-anak asuhnya dapat tampil lebih baik ketika melawan PSM Makassar, setelah pada dua pertandingan sebelumnya kalah dari Rans Nus FC dan PSIS Semarang.
Jelang pertandingan ini, Doll menjelaskan skuad Persija Jakarta fokus untuk melakukan pemulihan fisik setelah sebelumnya bermain tandang kontra PSIS.
Selain itu, ia juga melakukan evaluasi kepada Ryo Matsumura serta kolega setelah terpaksa menelan kekalahan 1-2 ketika bertandang ke markas Mahesa Jenar.
Sementara itu, pemain Persija Jakarta Hanif Sjahbandi berharap ia beserta rekan setimnya dapat menorehkan hasil positif ketika menghadapi PSM Makassar.
Dirinya mengatakan Persija Jakarta memiliki ambisi untuk memutus tren negatif setelah pada paruh pertama hanya mampu mengemas empat kemenangan, delapan imbang dan lima kekalahan.
Torehan tersebut membuat Persija Jakarta kini terdampar di peringkat ke-13 klasemen sementara Liga 1 Indonesia dengan 20 poin dari 17 pertandingan.
“Tentu saya sebagai pemain ingin memberikan permainan yang terbaik untuk laga vs PSM. Seperti yang kita tahu di laga-laga sebelumnya hasil yang kami dapatkan bukan lah yang kami inginkan,” ungkap Hanif.
“Semoga kami bisa memberikan permainan yang lebih baik dari sebelumnya. Saya harap, saya sendiri dan teman-teman bisa bekerja lebih keras lagi,” pungkasnya.
Pada pertemuan di paruh pertama musim 2023/24, Persija Jakarta tercatat harus puas bermain imbang dengan PSM Makassar dengan skor 1-1 ketika bermain di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta.
Baca juga: Pelatih: Persija butuh poin dari laga lawan PSIS
Pewarta: Aldi SultanEditor: Teguh HandokoCOPYRIGHT © 2023
Sumber: Antara
Discussion about this post